Kamis, 04 Februari 2016

Presentasi Tentang Sistem Informasi Manajeman Berbasis Komputer

Sistem Informasi Manajeman


SIM berbasis komputer

Konsep dasar sistem

Konsep dasar informasi

Konsep dasar sistem informasi

Komponen sistem informasi

Tingkat manajeman di perusahaan

Hubungan tingkat manajeman terhadap sumber informasi

Evolusi sistem informasi berbasis komputer

Evolusi SIM berbasis komputer

End user computing

Pengembangan CBIS

Analisis SIM pada bank BCA

SIM pada bank BCA

E-commerce pada bank BCA

E-commerce pada bank BCA

Sumber daya komputasi dan komunikasi pada bank BCA

SIM


SISTEM INFORMASI MANAJEMAN BERBASIS KOMPUTER

q  Konsep Dasar Dan Konsep SIM Sebagai Sumber Daya

  1. KONSEP DASAR SISTEM
                Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu.
Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu :
  1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
  2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
  3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
  4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
B. KONSEP DASAR INFORMASI
                Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengabilan keputusan.
C. KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI
                Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan.
                Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau peralatan sistem lainnya.
D. KOMPONEN SISTEM INFORMASI
                Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari :
  1. Komponen input
  2. Komponen model
  3. Komponen output
  4. Komponen teknologi
  5. Komponen basis data
  6. Komponen kontrol
  7. Komponen hardware
  8. Komponen software
Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.

q  Peran Tingkat Manajemen Dan Area Fungsional Perusahaan

A.  TINGKAT MANAJEMEN DI SUATU PERUSAHAAN
                Keberadaan manajer bisa kita saksikan ada di mana-mana diberbagai tingkat dan dalam berbagai bidang fungsional pada perusahaan.Manajer Dijumpai pada Semua Jenjang, sesuai dengan tingkatan manajemen, yaitu :
  1. Tingkat Perencanaan Strategis (Strategic planning level) Merupakan manajer pucak organisasi. Mereka mempunyai pengaruh atas keputusan-keputusan yang diambil pada seluruh organisasi selama beberapa tahun mendatang. Istilah lain yang digunakan yakni eksekutif.
  2. Tingkat Pengendalian Manajemen (Management control level)  Merupakan manajer tingkat menengah, yang memiliki tanggung jawab untuk merubah rencana menjadi tindakan dan memastikan agar tujuannya tercapai.
  3. Tingkat Pengendalian Operasional (Operational control level) Merupakan manajer tingkat bawah, yang bertangung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh para manajer ditingkat yang lebih tinggi.
B.      HUBUNGAN TINGKAT MANAJEMEN TERHADAP SUMBER INFORMASI DAN BENTUK PENYAJIAN INFORMASI
                Tingkat manajemen dapat mempengaruhi sumber informasi dan bentuk penyajian informasi. Komponen sumber informasi dikategorikan dalam dua kelompok besar yaitu dari lingkungan dan internal. Sedangkan bentuk penyajian informasi juga dibagi atas dua kelompok besar yakni penyajian secara ringkas dan rinci.
C. PEMBAGIAN BIDANG FUNGSIONAL PADA UMUMNYA DAN TUGAS MANAJER  SECARA UMUM
                Manajer juga dijumpai dalam Bidang Fungsional perusahaan, tempat berbagai sumberdaya dipisahkan menurut jenis pekerjaan yang dilakukan. Pembagian bidang fungsional pada umumnya yaitu seperti :
  1. Bidang fungsional keuangan (Finance)
  2. Bidang fungsional jasa informasi (Information services)
  3. Bidang fungsional pemasaran (Marketing)
  4. Bidang fungsional sumberdaya manusia (Human resources)
  5. Bidang fungsional manufaktur (Manufacturing)

q  Evolusi Sistem Informasi Manajeman Berbasis Komputer

A. Evolusi sistem informasi berbasis komputer dan upaya pencapaiannya
                Manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah dengan memanfaatkan data dan informasi. Informasi disajikan dalam bentuk lisan maupun tertulis oleh suatu pengolah informasi. Pada bagian pengolahan dengan komputer terdiri dari lima bidang yakni SIA, SIM, DSS, kantor virtual dan sistem berbasis pengetahuan. Hal tersebut dinamakan dengan sistem informasi berbasis komputer (komputer based information sistem)
B. End User Computing
Adalah salah satu metode pengembangan sistem berbasis komputer yang dilakukan oleh pemakai sendiri (user). Perkembangan metode ini didukung oleh :
  1. Meningkatnya pengetahuan mengenai komputer;
  2. Banyaknya permintaan tidak sebanding dengan sumberdaya yang tersedia;
  3. Perangkat keras yang harganya semakin murah;
  4. Perangkat lunak siap pakai semakin banyak.
  5. Peranan information specialist (ISp) berubah dari sebagai pengembang menjadi konsultan
C. Pengembangan Komputer-Based Information Sistems (CBIS)
                Dalam beberapa hal tiap subsistem CBIS identik dengan organisme hidup yakni lahir, tumbuh, matang, berfungsi dan mati. Proses evolusi tersebut dinamakan siklus hidup sistem (system life cycle – SLC).
Pengembangan CBIS mengikuti system life cycle, yang terdiri dari :
a)      TahapPerencanaan,
b)      Tahap Analisis,
c)       Tahap Rancangan,
d)      Tahap Penerapan,
e)      Tahap Penggunaan
Siklus hidup suatu sistem bisa berlangsung beberapa bulan ataupun beberapa tahun (dalam satuan bulan atau tahun). Penentu lama dan yang bertanggung jawab atas SLC berulang ialah pemakai CBIS.Walau banyak orang mungkin menyumbangkan keahlian khusus mereka untuk pengembangan sistem berbasis komputer, pemakailah yang bertanggung jawab atas siklus hidup sistem.

q  Sistem Informasi Manajemen Pada Bank BCA

A. Analisis Sistem Informasi Manajemen pada Bank BCA
                Bank Cental Asia baru serius menggunakan teknologi informasi sekitar tahun 1989 dengan tujuan untuk membedakan pelayanan dengan bank lain. Untuk itu Bank Cental Asia harus menginvestasikan dana yang besar untuk membangun sistem informasinya.
                Dengan menggunakan VSAT, BCA mampu menghubungkan antar cabangnya secara on line. Produk  BCA yang selama ini memanfaatkan teknologi informasi meliputi telegraphic tansfer, mail transfer, ATM dan phone banking. Sampai tahun 1995 jumlah ATM BCA mencapai 500 unit. Hal ini berkat kemudahan yang selama ini ditawarkan BCA.Sistem informasi BCA juga dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas cabang.
                Penjurnalan pembukuan sekarang dilakukan secara otomatis, begitu  juga pemindahan antar rekening. Dengan demikian pekerjaan para auditor menjadi lebih ringan. Kehadiran Local Area Network (LAN) digunakan untuk pendistribusian data entry dan pemrosesan transaksi. Pada hari-hari sibuk tak kurang dari 1 juta transaksi harus diproses. Sedangkan fasilitas e-mail digunakan untuk mempermudah komunikasi antar cabang.
B. E-Commerce pada Bank BCA
                Pengguna internet di Indonesia dan di seluruh dunia dalam satu dasawarsa terakhir, mengalami perkembangan sangat pesat. Bahkan kini, internet telah menjadi sarana bisnis dan digunakan lebih dari 1,5 miliar orang di dunia. Pesatnya jumlah pengguna internet, memacu PT. Bank Central Asia.Tbk (BCA) meluncurkan E-Commerce BCA, yakni sebuah layanan pemrosesan transaksi online kartu kredit di website merchant BCA. Layanan E-Commerce BCA dirancang untuk memenuhi kebutuhan para merchant dalam meningkatkan penjualan dan menggarap potensial market yang lebih luas.
                Melalui layanan E-Commerce BCA, para merchant dapat memiliki online payment processing menu pada website mereka serta dilengkapi layanan penyelesaian transaksi settlement. Untuk memberikan layanan E- Commerce ini, BCA didukung MasterCard internet Gateway Service (MiGS) sebagaipayment gateway yang memberikan solusi pembayaran komprehensif. Pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan di website merchant dengan menggunakan kartu kredit MasterCard ataupun Visa, dapat diproses melalui fasilitas E-Commerce BCA.
                E-Commerce BCA terlihat dari item pelayanan yang terdapat pada I-Banking bank BCA terdapat 10 Service yang bisa digunakan oleh nasabahnya, yaitu: Pembelian, Pembayaran, Transfer Dana, Informasi Rekening, Informasi Kartu Kredit, Informasi Lainnya, Status Transaksi, Historis Transaksi, Administrasi, dan E-mail.
C. Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi yang Dimiliki Bank BCA
                Dengan klik BCA, menyediakan bagi individu maupun pemilik bisnis berbagai layanan perbankan yang sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing melalui Internet. Sementara itu, bagi mereka yang selalu bepergian, disediakan jasa mobile banking melalui saluran-saluran m-BCA, SMS Top Up BCA, BCA by Phone dan Halo BCA. BCA telah mengembangkan infrastruktur broadband nirkabel untuk menjamin komunikasi data berkecepatan tinggi di antara kantor pusat dan kantor-kantor cabang.
                Di tanggal 31 Maret 2010, para nasabah BCA dapat menghubungi 889 kantor cabang di seluruh Indonesia di samping dua kantor perwakilan di Hong Kong dan Singapura. Jasa-jasa khusus bagi pelanggan premium BCA Prioritas BCA juga tersedia di 130 kantor cabang. Di tingkat international, BCA bekerja sama dengan lebih dari 1.831 bank koresponden di 108 negara guna menyediakan jasa-jasa seperti Perintah Pembayaran (Payment Order).




Bagi yang menginginkan file power point tersebut, silahkan kunjungi : SlideShare saya

Please follow, like, and comment if you like !!!


Terima Kasih.................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar